Sabtu, 21 Juni 2014

ANDROID - Memindahkan Aplikasi Ke Memori External Tanpa Root

Karena Sebagian besar android kehabisan memori internal yang dikarenakan Sebagian aplikasi android secara default terinstall pada memori internal dan ada yang tidak dapat dipindahkan ke memori external, sehingga mengakibatkan menurunnya performa android.
Berikut beberapa langkah untuk memindahkan tempat instalan default aplikasi android ke memori eksternal :
Yang dibutuhkan : Laptop/PC, Driver Android anda, kabel data.

  1. Install Driver Android pada PC/laptop
  2. Install Android SDK pada laptop/PC. link download http://developer.android.com/sdk/index.html
  3. Koneksikan android dal PC/laptop menggunakan kabel usb
  4. Pastikan laptop terkoneksi internet. Install android SDK platform tools, checklist dan install package
  5. Pastikan proses install selesai dan berhasil.
  6. Buka CMD, buka file adb.exe sesuai tempat anda meletakkan. contoh -> C:\Program Files\Android\android-sdk\platform-tools\
  7. Kemudian ketik : adb shell
  8. Kemudian ketik : pm setInstallLocation 2
  9. Selesai
  10. Restart Android
  11. Lakukan pemindahan aplikasi seperti biasa melalui pengaturan aplikasi
Semoga Sukses :) 

Jumat, 06 Juni 2014

Algoritma

       Didalam Matematika dan Komputasi ataupun Pemrograman, Algoritma merupakan kumpulan beberapa perintah untuk mengerjakan suatu masalah secara bertahap dari awal hingga akhir sehingga memperoleh solusi dari parmasalahan tersebut. Permasalahan disini dapat diartikan sebagai bagian atau mekanisme untuk suatu kondisi yang membutuhkan solusi, dan Algoritma bekerja sebagai pengambilan keputusan otomatis dari suatu program tetapi dengan cara bertahap.
     Untuk lebih mudah memahami Algoritma dapat digambarkan dari Flowchart, dimana kondisi tertentu diselesaikan secara bertahap dan terkadang membutuhkan logika Boolean dan Perbandingan sehingga diperoleh solusi akhir dari suatu masalah atau kondisi.
       Dalam kehidupan sehari-hari, secara tidak langsung kita selalu menjalani algoritma untuk mencapai suatu target. Misalnya, ketika seseorang berencana untuk mendapatkan sesuatu maka dia harus merencanakan hal-hal yang harus dia lakukan untuk mendapatkan targetnya, selama dia menjalani hal-hal tersebut itu berarti dia sedang menjalani algoritma untuk mencapai targetnya atau menjadi solusi akhir. 
       Dapat disimpulkan, kata lain dari Algoritma adalah langka-langkah untuk menyelesaikan suatu masalah atau kondisi secara Bertahap dan tersusun.

Kamis, 05 Juni 2014

ARDUINO - Sistem Kontrol PID

PID merupakan Singkatan dari Proportional–Integral–Derivative, dimana dalam aplikasinya bisa digunakan secara bersamaan maupun tersendiri, tergantung dari respon yang kita butuhkan. PID membutuhkan feedback untuk perhitungan error atau plan kontrol dari feedback yang didapat, secara sederhana PID dapat juga di artikan sebagai feedback yang memiliki perhitungan nilai error, sehingga koreksi untuk plan kontrol selanjutnya lebih baik dan mendekati kepresisian sesuai nilai-nilai P-I-D yang digunakan.  


untuk contoh implementasi sederhananya (Sesuaikan dengan kebutuhan), download file library dan sketch untuk Arduino pada website Arduino dengan link berikut  : 

Rabu, 16 April 2014

ARDUINO - DHT11 Example

#include <dht11.h>
#include<stdio.h>
#define DHT11PIN 2
dht11 DHT11;
char dataout[7];

void setup()
{
  Serial.begin(9600);
}

double Fahrenheit(double celsius)
{
  return 1.8 * celsius + 32;
}

void loop()
{
  int chk = DHT11.read(DHT11PIN);
  sprintf(dataout, "%03d,%03d",DHT11.humidity,DHT11.temperature);
  Serial.println(dataout);
}

ARDUINO - BMP085 Example

#include <Wire.h>
#include <BMP085.h>
BMP085 dps = BMP085();
long Temperature = 0, Pressure = 0, Altitude = 0;

void setup(void)
{
  Serial.begin(9600);
  Wire.begin();
  delay(1000);
  dps.init(); //konfig sesuai kebutuhan
}           

void loop(void)
{
  dps.getPressure(&Pressure);
  dps.getAltitude(&Altitude);
 
  Serial.print("  Alt(Meter):");
  Serial.print(Altitude/100);
  Serial.print("  Pressure(Pa):");
  Serial.println(Pressure);
}

ARDUINO - ESC PWM Control Example

int escPin = 9;
int arm = 1000;
int arma = 1150;
int arm1 = 1160;
int arm2 = 1170;
int speedvalue = 1180;

void setup()
 {
   Serial.begin(9600); 
// PROSES ARMING **********************************************
   pinMode(escPin, OUTPUT);
   for (int count = 0; count < 50; count++)
   {
     digitalWrite(escPin, HIGH);
     delayMicroseconds(arm);
     digitalWrite(escPin, LOW);
     delay(20);
   }
   for (int counta = 0; counta < 70; counta ++)
   {
     digitalWrite(escPin, HIGH);
     delayMicroseconds(arma);
     digitalWrite(escPin, LOW);
     delay(20);
   }
 }

void loop()
{
  if(Serial.available()>0)
  {
    int dataditerima=Serial.read();
    if(dataditerima=='1')
    {
      for (int count1 = 0; count1 < 10; count1++)
      {
        digitalWrite(escPin, HIGH);
        delayMicroseconds(arm1);
        digitalWrite(escPin, LOW);
        delay(20);
      }
    }
    if(dataditerima=='2')
    {
      for (int count2 = 0; count2 < 20; count2++)
      {
        digitalWrite(escPin, HIGH);
        delayMicroseconds(arm2);
        digitalWrite(escPin, LOW);
        delay(20);
      }
    }
    if(dataditerima=='3')
    {
      for (int count2 = 0; count2 < 300; count2++)
      {
        digitalWrite(escPin, HIGH);
        delayMicroseconds(speedvalue);
        digitalWrite(escPin, LOW);
        delay(20);
      }
    }
    else
    {
      digitalWrite(escPin, LOW);
    }
  }
}

ARDUINO - Comparator External Example

int indikator=13;

boolean comparatorOutput;
ISR(ANALOG_COMP_vect)
{
  comparatorOutput=true;
}
void setup()
{
  pinMode(indikator, OUTPUT);
  ADCSRB = 0;
  ACSR =_BV(ACI) | _BV(ACIE) | _BV(ACIS1);
}
void loop()
{
  if (comparatorOutput==true)
  {
    digitalWrite(indikator, HIGH);
    comparatorOutput = false ;
  }
  else
  {
    digitalWrite(indikator, LOW);
  }
}